qqnada.com

AYO BERGABUNG BERSAMA NADAQQ DAN DAPATKAN HADIAH YANG MENARIK DARI qqnada.com

qqnada.com

AYO BERGABUNG BERSAMA NADAQQ DAN DAPATKAN HADIAH YANG MENARIK DARI qqnada.com

qqnada.com

AYO BERGABUNG BERSAMA NADAQQ DAN DAPATKAN HADIAH YANG MENARIK DARI qqnada.com

qqnada.com

AYO BERGABUNG BERSAMA NADAQQ DAN DAPATKAN HADIAH YANG MENARIK DARI qqnada.com

Rabu, 19 Agustus 2020

Samsung Galaxy Note 20 Series Dijual Perdana di Indonesia Mulai 21 Agustus

 CTQQ.Samsung resmi meluncurkan Galaxy Note 20 series di Indonesia. Sebelumnya peluncuran global perangkat ini telah dilakukan pada 5 Agustus lalu dalam event online.

Dua smartphone yang ditawarkan, Galaxy Note 20 Ultra dan Galaxy Note 20 bakal dijual perdana pada 21 Agustus 2020.

Head of Product Marketing Mobile Samsung Indonesia, Denny Galant, mengatakan penjualan perdana Galaxy Note 20 series dilakukan secara reguler dan opsi trade-in.

"Galaxy Note 20 Ultra dan Galaxy Note 20 hadir di Indonesia pada 21 Agustus melalui reguler selling dan trade-in. Di situ konsumen bisa mendapatkan e-voucher hingga Rp 2 juta," kata Denny dalam peluncuran lokal Galaxy Note 20 series yang digelar secara live streaming, Selasa (18/8).

Denny mengatakan, penjualan Galaxy Note 20 series dilakukan melalui toko resmi Samsung dan melalui laman www.GalaxyLaunchPack.com. Pada pembelian di web, konsumen juga bisa mendapatkan sejumlah promo menarik.

Galaxy Watch dan Galaxy Buds Live

Tak hanya Galaxy Note 20 series, pada waktu bersamaan, Samsung juga menjual ekosistem wearable-nya yang terbaru, yakni Galaxy Watch 3 dan Galaxy Buds Live.

Galaxy Watch 3 hadir dalam dua ukuran yakni 41mm dengan banderol harga Rp 5,999 juta dan ukuran 45mm dengan banderol Rp 6,299 juta. Keduanya hadir dalam opsi warna Black dan Bronze.

Sementara, untuk earphone TWS Galaxy Buds Live akan hadir dalam dua warna yakni Black dan Bronze dengan harga Rp 2,599 juta.



Minggu, 09 Agustus 2020

Mengulik Kembali Sepak Terjang Samsung Galaxy Note dari Masa ke Masa

 CTQQ.Sukses digelar secara virtual pada tanggal 5 Agustus 2020 lalu, Samsung sukses melepas Samsung Galaxy Note20 dan Samsung Galaxy Note20 Ultra ke pasaran.


Seperti yang sudah diduga sebelumnya, tentu saja perilisan gadget flagship terbaru tersebut mengundang beragam respon positif karena diklaim dapat membantu pengguna agar dapat bekerja dari mana saja. Sebelum mengetahui lebih lanjut tentang kelebihan Samsung Galaxy Note20 dan Samsung Galaxy Note20 Ultra, mari kulik kembali sepak terjang Samsung Galaxy Note dari masa ke masa.

Pertama Kali Dirilis Pada 2011

Generasi pertama Galaxy Note dirilis pada tahun 2011. Ini menjadi keputusan besar karena saat itu ponsel dengan layar lebar belum menjadi tren. Bahkan ada banyak yang menyangsikan jika smartphone ini akan disukai oleh pengguna. Namun, berkat konsistensi dan upgrade berkala yang dilakukan pada setiap generasi, akhirnya kini Galaxy Note berhasil menjelma sebagai salah satu smartphone terpopuler di seluruh dunia.

Galaxy Note 2 hingga Galaxy Note10 Plus, Bukti Konsistensi Peningkatan Kualitas

Setelah generasi pertama berhasil dirilis, secara berkala dari tahun 2012 hingga 2019 Samsung konsisten menghadirkan generasi terbaru Galaxy Note. Tentunya dengan peningkatan spesifikasi dan penyesuaian dengan kebutuhan pengguna yang semakin meningkat pada tiap era. Edisi terakhir sebelum Galaxy Note20 dan Galaxy Note20 Ultra, Samsung merilis Galaxy Note10 dan Galaxy Note10 Plus pada 9 Agustus 2019.

Generasi Paling Gres Galaxy Note: Galaxy Note20 dan Galaxy Note20 Ultra

Pandemi tak menyurutkan Samsung untuk kembali memanjakan pengguna dengan generasi terbaru Galaxy Note. Galaxy Unpacked 2020 menjadi ajang pengenalan pertama kali Galaxy Note20 dan Galaxy Note Ultra yang siap membuat siapa saja terkesima. Beragam spesifikasi dibekali pada flagship teranyar Samsung ini untuk membantu pengguna tetap produktif, bekerja dari mana saja.


Dengan RAM 8GB serta ROM 256GB untuk Galaxy Note20 dan RAM: 12GB berikut ROM: 256GB / 512GB untuk Galaxy Note20 Ultra, akan sangat memudahkan untuk multitasking saat harus bekerja secara mobile. Anti repot karena tak perlu bawa laptop ke mana-mana. Urusan kamera juga mencengangkan mengingat Galaxy Note20 dan Galaxy Note20 Ultra dibekali total 4 kamera berbeda tipe yang fungsional.


Galaxy Note20 dan Galaxy Note20 Ultra menjadi generasi terbaru dan terbaik dari Samsung Galaxy Note. Untuk membuktikan sendiri kualitasnya, segera lakukan pre-order di www.galaxylaunchpack.com. Periode pre-order akan berlangsung hingga 19 Agustus 2020. Makin menarik karena setiap pembelian Galaxy Note20, pengguna berhak memperoleh e-voucher Galaxy Buds+ senilai Rp. 2.399.000. Kemudian setiap pembelian Galaxy Note20 Ultra, dapatkan e-voucher Galaxy Buds Live senilai Rp. 2.599.000.


Agen Poker, bandar poker, Domino, Bandar Q, bandarkiu, capsa, capsa susun, aduQ, adu q, Online, Terpercaya di Indonesia, Bonus Terbesar

Jumat, 07 Agustus 2020

Teknologi di Balik Desain "X-Class" Vivo X50

 CTQQ.Desain merupakan salah satu aspek yang terus dikembangkan oleh para produsen smartphone, termasuk Vivo yang belakangan menerapkan konsep rancangan "X-Class Design" di lini ponsel X50 terbarunya.

Desain tersebut antara lain membuat Vivo X50 memiliki fisik yang ramping dan terkesan premium, dengan bobot 173 gram dan ketebalan 7,55 mm.

Punggung Vivo X50 dilapis bahan kaca dengan warna Frost Blue atau Glaze Black. Material kaca ini memiliki finishing jenis frosted/ matte sehingga tidak terasa licin di tangan sekaligus tak mudah ternoda sidik jari. 

Layar Vivo X50 menggunakan panel E3 AMOLED berdiagonal 6,56 inci dengan resolusi Full HD Plus yang mengusung teknologi panel 2.5D curved flex screen.

Pada bagian sudut kiri atas terdapat punch hole mungil dengan diameter 3,96mm yang memuat kamera depan 32 MP.

Desain ini sekaligus meniadakan poni (notch) konvensional sehingga tampilan layar menjadi lebih luas. Apalagi, bagian bingkai (bezel) juga tipis dengan ketebalan hanya 2,88mm karena dibuat dengan teknologi pengemasan Chip on Pi (CoP).

“Refleksi desain kontemporer yang menjadi landasan filosofi desain khas vivo pada vivo X50 melengkapi posisinya sebagai professional photography flagship smartphone," ujar Senior Brand Director Vivo Indonesia, Edy Kusuma, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/8/2020)

Teknologi di balik desain

Tak hanya soal tampilan luar, Vivo juga membekali X50 dengan sederet teknologi andalan. Bagian layar tadi, misalnya, memiliki refresh rate 90 Hz dan tingkat respons sentuhan 180 Hz sehingga ponsel bisa terasa lebih gesit sekaligus menampilkan animasi lebih mulus.

Sebagai "flagship fotografi", Vivo X50 dibekali empat buah kamera belakang yang terdiri dari dari kamera utama 48 MP (Sony IMX598, f/1.6, OIS, lensa 7P), kamera portrait 13 MP (f/2.5, ekuiv. 50mm), kamera Super Wide-angle 8 MP (120 derajat), serta kamera Super Macro 5 MP.

Ponsel ini ditenagai chip Snapdragon 730, RAM 8 GB, memori internal 128 GB, serta baterai berkapasitas 4.200 mAh yang mendukung teknologi pengisian cepat Vivo FlashCharge 2.0 (33W) untuk menunjang aktivitas sehari-hari pemiliknya.

"(Vivo X50) Tidak hanya menghadirkan teknologi inovatif, namun juga keseluruhan pengalaman pengguna yang lebih baik secara estetis, juga performa yang dapat diandalkan," imbuh Edy.

Vivo turut membekali X50 dengan Bluetooth 5.1 yang mendukung teknologi audio aptX HD, serta fitur NFC yang bisa digunakan untuk mengisi ulang saldo kartu uang elektronik (e-money) dan sebagai pengganti kartu akses.

Saat ini Vivo X50 sudah bisa dibeli di Indonesia dengan harga Rp 6.999.000. Vivo turut memasarkan "saudaranya" sesama anggota X50 series, yakni X50 Pro, dengan banderol Rp 9.999.000.


Agen Poker, bandar poker, Domino, Bandar Q, bandarkiu, capsa, capsa susun, aduQ, adu q, Online, Terpercaya di Indonesia, Bonus Terbesar


Selasa, 04 Agustus 2020

ROG Phone 3 Akhirnya Melenggang ke Indonesia

CTQQ.Asus akhirnya secara resmi mengumumkan kehadiran smartphone gaming terbarunya, yakni ROG Phone 3. Smartphone ini merupakan seri penerus ROG Phone 2. Menariknya, Asus sudah menyematkan ponsel barunya ini dengan prosesor Snapdragon 865 Plus berkecepatan 3,09Ghz pada smartphone terbarunya ini.


Untuk mendukung performa, Asus sudah menyertakan GPU Adreno 650 dan baterai berkapasitas 6000mAh - fast charging 30W - yang bisa buat main gim berjam-jam lamanya. Berbicara tentang main gim berlama-lama, Asus pun menyertakan ROG Phone 3 dengan panel layar AMOLED berukuran 6,6 inch dengan refresh rate 144 Hz dan 10-bit HDR.

Layar ROG Phone 3 juga memiliki kemampuan touch-sampling rate 270Hz, touch latency 25ms dan slide 18ms membuat layar ponsel lebih responsif dan sensitif saat ditekan. Seperti seri ponsel gaming Asus sebelumnya, perusahaan asal Taiwan itu juga sudah membenamkan fitur X Mode di ROG Phone 3.

Bila X Mode ini diaktifkan, maka refresh rate dan sensitivitas layar pun akan meningkat, koneksi jaringan lebih stabil, dan kinerja CPU dan GPU pun optimal. Lebih lanjut, Asus juga mengklaim telah melakukan peningkatan pada sensor sentuh ultrasonik yang terletak di sekitar sisi ponsel atau AirTrigger 3.

Kini, pengguna akan mendapatkan pengalaman lebih baik dan serupa layaknya sedang memakai kontroler gim.

Asus pun juga memberikan konsumen untuk memprogram tombol agar sesuai dengan keinginan dan jenis gim yang sedang dimainkan. Dalam hal kamera, ROG Phone 3 sudah hadir dengan sensor Sony IMX686 berkemampuan 64MP (megapiksel), 13MP (ultrawide), dan 5MP (makro).

Sementara untuk urusan selfie, Asus sudah menyematkan kamera berkemampuan 24MP di depan layar. Soal harga, ROG Phone 3 dengan RAM 16GB dan memori 512 GB akan dijual seharga Rp 18,6 juta. Sedangkan varian standarnya dengan RAM 12GB/512GB Rp 16,9 juta.

Selain kedua seri, perusahaan juga memperkenalkan ROG Phone 3 Strix Edition dengan Snapdragon 865, RAM 8GB, dan 256GB dibanderol Rp 13,5 juta. Sayang, Asus tidak menyebutkan secara pasti kapan ROG Phone 3 meluncur resmi di Indonesia.

Berhubung ponsel milik Asus ini sudah lolos TKDN oleh Kemenperin, bukan hal yang tak mungkin ROG Phone 3 akan hadir dalam waktu dekat ini.


Senin, 03 Agustus 2020

Black Shark 3S Resmi Meluncur dengan Snapdragon 865 dan Layar 120 Hz

CTQQ.Pabrikan ponsel gaming Black Shark kembali meluncurkan produk baru. Produk bernama Black Shark 3S itu baru saja resmi diperkenalkan di China.

Dari segi spesifikasi, Black Shark 3S mengusung layar AMOLED seluas 6,67 inci dengan resolusi Full HD Plus dan refresh rate 120 Hz.


Layar Black Shark 3 memiliki touch sampling rate 270 Hz yang diklaim mampu menghasilkan respon sentuhan yang lebih sensitif, mencapai 17 ms.

Untuk menunjang performa, ponsel ini dibekali dengan chip Snapdragon 865, sistem operasi Android 10, dan dilapisi antarmuka JoyUI 12.

Chip tersebut dipadukan dengan RAM 12 GB (LPDDR5) dan tiga opsi media penyimpanan (UFS 3.1) yaitu 128 GB, 256 GB, dan 512 GB.

Pada bagian punggung, Black Shark 3S mengusung tampilan yang mengilap dengan menyerupai huruf "X" dan logo "S" yang dapat menyala.

Ponsel ini memiliki tiga sensor kamera belakang yang disusun dalam wadah berbentuk segitiga berikut dengan LED Flash.

Ketiga kamera tersebut mencakup kamera utama 64 MP (f/1.8), kamera ultra wide 13 MP (f/2.25), dan kamera potrait 5 MP (f/2.2). Kamera depannya beresolusi 20 Megapiksel (f/2.2).

Di bagian bawah logo "S" terdapat modul magnetik berbentuk segitiga yang berfungsi sebagai alternatif untuk mengisi baterai dengan daya 18 watt, selain lewat port USB Type-C.

Black Shark 3S turut dibekali baterai berkapasitas 4.720 mAh dan mendukung pengisian cepat hingga 65 watt.

Fitur lainnya termasuk konektivitas 4G/5G, Dual SIM (nano+nano), Bluetooth 5.0, in-display fingerprint scanner, dan konektor jack audio 3.5mm.

Di China, Black Shark 3S baru akan dijual pada 4 Agustus mendatang dalam dua varian warna, yakni Skyfall dan Crystal Blue.

Perangkat ini sendiri dibanderol dengan harga 3.999 Yuan (Rp 8,4 juta) untuk varian 12 GB/128 GB, 4.299 Yuan (Rp 9,1 juta) untuk varian 12 GB/256 GB, dan 4.799 Yuan (Rp 10,1 juta) untuk varian 12 GB/512 GB.

Setelah di China, Black Shark 3S kemungkinan juga akan dirilis secara internasional, tapi jadwalnya masih belum diketahui.


Minggu, 02 Agustus 2020

Honda Kembangkan Motor Bebek Super Cub Versi Elektrik


CTQQ.Honda masih pertahankan sepeda motor bebek, khususnya Super Cub yang sudah terjual jutaan unit sejak 1958. Belum lama ini, Honda diketahui sudah mematenkan salah satu teknologi pada motor listriknya.

Dikutip dari Visordown.com, gambar paten yang beredar menggunakan basis motor bebek dengan desain seperti Super Cub. Ide untuk membuat motor listrik model bebek sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru.

Sebelumnya, versi konsep motor tersebut sudah pernah dipamerkan di ajang Tokyo Motor Show (TMS) 2009 lalu. Namun, sejak saat itu tidak pernah terdengar lagi perkembangannya.

Gambar motor yang digunakan pada paten tersebut memang tidak bisa dijadikan sebagai acuan. Tapi, tak menutup kemungkinan juga Honda akan mewujudkannya, mengingat Super Cub cukup digemari di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia dan Thailand.

Jadi, baterai bisa dikeluarkan melalui samping atau sisi kiri motor. Meski tidak dijelaskan, kemungkinan besar baterai yang akan digunakan juga sama seperti yang ada di PCX Electric. Jika benar Honda sedang mengembangkan Super Cub elektrik, satu hal yang pasti, motor listrik ini belum tentu akan langsung dijual ke publik. Sebab, PCX Electric yang sudah cukup lama diperkenalkan saja belum dijual untuk umum hingga sekarang.