Rabu, 15 April 2020

Kisah Pemilik Bar Copoti Uang Kertas di Dinding buat Gaji Pegawai Selama Lockdown

CTQQ.Pandemi Virus Corona atau Covid-19 memang membawa dampak masif bagi segala sektor, termasuk bisnis. Kebijakan lockdown (penutupan ) dan physical distancing (jaga jarak) membuat banyak pengusaha terpaksa berhenti beroperasi. Akibatnya para karyawan pun harus dirumahkan tanpa gaji. Kesulitan yang sama juga dialami Jennifer Knox, seorang pemilik bar di Georgia, Amerika Serikat.

Dilansir Bored Panda, Knox mengelola The Sand Bar, sebuah bar di Tybee Island. Selama lima belas tahun terakhir, bar ini menarik pengunjung dengan cara unik. Mereka mempersilakan pelanggan menulis catatan pribadi di lembaran uang kertas, kemudian menempelkannya sebagai dekorasi.

Selama belasan tahun, ratusan uang kertas sudah memenuhi dinding dan langit-langit bar. Namun kini lembaran uang kertas tak lagi menghiasi interior The Sand Bar. Knox sudah melepas semuanya untuk membayar gaji pegawai yang terpaksa dirumahkan selama lockdown.

Turunkan Dekorasi Bar demi Bayar Gaji Pegawai


Jennifer Knox tak ingin menelantarkan para pegawai, sementara cadangan kas yang dimiliki The Sand Bar tak mencukupi untuk membayar gaji mereka. Jadi dia pun memutar otak.

"Kami duduk di sana, dengan pintu terkunci dan saya berpikir, 'Astaga, ada banyak uang di dinding dan kita punya banyak waktu. Kita harus mencopoti uang ini,'" ceritanya lewat Twitter.

Berhasil Mengumpulkan 3.714 dolar
Setelah uang kertas diturunkan dari dinding dan langit-langit, semuanya dibersihkan secara seksama. Setelah itu dihitung nilai nominalnya. Keseluruhan proses tersebut memakan waktu satu setengah minggu. Knox berhasil mengumpulkan 3.714 dolar atau sekitar 58 juta rupiah.

"Saya tidak bisa duduk-duduk saja dan tidak melakukan apapun. Saya akan melakukan apa saya yang saya bisa untuk staf saya... Kita saling menjaga. Kita berada di situasi ini bersama-sama," katanya lagi.

Para Pelanggan Ikut Menyumbang

Ketika para pelanggan The Sand Bar mendengar kisah Knox, mereka tak segan untuk turun tangan. Orang-orang ini ikut memberikan donasi sehingga Knox berhasil mengumpulkan 4.104 dolar atau sekitar 64 juta rupiah. Uang tersebut dibayarkan kepada empat orang bartender dan dua musisi yang masing-masing memperoleh 600 dolar atau sekitar 9,4 juta rupiah.

Diapresiasi Para Pengguna Jejaring Sosial

Kisah Knox dan dekorasi uang kertas di barnya lantas viral di dunia maya. Tak sedikit warganet yang memuji tindakannya sebagai pemilik bisnis.

"Mereka adalah orang-orang baik," komentar warganet.

Bahkan ada yang berkomentar ingin punya bos seperti Jennifer Knox.

"Beberapa uang kertas itu nilainya jauh lebih tinggi dari satu dolar. Para kolektor pasti tidak sabar untuk mendapatkannya," kata salah satu commenter.
Lokasi:indonesia Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar